Empat hal untuk dicamkan dalam kehidupan;
(1) Berfikir jernih tanpa bergegas atau bingung, (2) Mencintai orang dengan tulus, (3) Bertindak dalam segala hal dengan motif termulia, (4) Percaya kepada Tuhan tanpa ragu sedikitpun (Helen Keller).

04 August 2011

efek samping puasa



Sobat jangan terlalu terpaku dengan judul di atas karena yang ingin saya share disini adalah efek samping dalam arti positif atau efek baik yang dapat dialami atau yang dirasakan oleh orang yang melakukan puasa (orang yang berpuasa). Ya benar sekali...yang dimaksudkan adalah manfaat dari melakukan ibadah puasa.

Seperti yang kita ketahui bahwa puasa adalah suatu kegiatan manusia yang tidak makan dan tidak minum. Barangkali bagi orang yang tidak mengetahui manfaat dan fadilah puasa yang sesungguhnya berfikir dalam hati... "Gila apa ya?..enggak makan, enggak minum, nyiksa diri tuh namanya".
Bahkan orang itu yang gak sadar dengan apa yang telah dikatakannya.

Sebagai orang Islam yang beriman , ibadah puasa selama sebulan penuh di bulan Ramadhan adalah suatu kewajiban sesuai dengan firman Allah dalam Al-Qur'anul Karim Surat Al-Baqarah ayat 183 yang artinya:

"Hai sekalian orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana yang telah diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, mudah-mudahan kamu bertakwa"
(Q.S. Al-Baqarah: 183).

Allah memerintahkan kepada hamba-Nya untuk tidak makan atau pun tidak minum bukan tidak ada gunanya. Melainkan amat sangat besar sekali manfaatnya bagi yang melaksanakanya berdasarkan syar'i (menahan nafsu dari makan, minum dan segala yang membatalkannya sejak timbul fajar subuh hingga tenggelamnya matahari di waktu magrib). Jadi...bukan sekedar menahan makan dan minum semata.




Adapun manfaat puasa, terbagi menjadi 2 yaitu manfaat batiniah dan manfaat lahiriah.

Manfaat batiniah yaitu manfaat yang dapat dirasakan di dalam jiwa kita setelah berpuasa (psikis), seperti sifat ingin menolong, sabar, amanah, dan shidiq. Yuk kita bahas satu per satu.
  • Orang yang berpuasa dapat merasakan penderitaan fakir miskin yang kadang-kadang tidak makan sampai berhari-hari sehingga terdorong perasaan jiwa sosial untuk menolong mereka. Kalau dalam pelajaran PKn mungin istilahnya tenggang rasa kali ya...?!
  • Melatih sifat sabar dalam diri kita karena dengan berpuasa, secara tidak langsung mendidik kita menahan kelaparan, kehausan dan keinginan, tentunya akan berhati sabar menahan segala kesukaran (kesengsaraan).
  • Mendidik dan melatih diri kita untuk bersifat amanah, karena orang yang berpuasa melatih dirinya agar menjadi orang kepercayaan (orang yang dipercaya). Sifat amanah itu maksudnya, misalkan ketika kita sedang berpuasa, kita sedang berada di dalam rumah sendirian tidak ada seorang pun, hanya kita sendiri. Padahal seandainya kita membatalkan puasa dengan sengaja makan atau pun minum, maka gak akan ada seorang pun yang akan tahu hal itu (kecuali Allah dan Mr. pencatat amal). Akan tetapi karena ketakwaan kita kepada Allah-lah yang mendorong kita untuk tetap bertahan untuk terus melanjutkan berpuasa. Dengan demikian, jiwa orang yang berpuasa akan terbentuk menjadi orang yang dapat dipercayai orang (amanah). Di samping itu juga, berpuasa dapat mendidik kita menjauhi hak orang lain (yang bukan haknya), karena di manapun kita berada, Allah selalu mengetahui perbuatan kita. Awas...ke manapun kita melangkah dan apapun yang kita lakukan, Mr. yang ini ne selalu men-scan perbuatan kita, baik atau buruk.
  • Mendidik dan melatih diri kita bersifat shidiq (pembenar), karena dengan berpuasa dapat menghindarkan (menjaga) diri kita dari sifat pendusta (pembohong), sebab sifat pendusta (berbohong) itu dapat membatalkan puasa dan sangat dibenci oleh Allah SWT.  Saya jadi teringat dengan salah satu hits grup music kocak "project pop" yang berjudul "Don't Lie". Asssoy geboyy... Kalo gak percaya, coba deh sobat dengerin lagunya...!!!


Sedangkan manfaat yang kedua yaitu manfaat lahiriah adalah manfaat yang dapat dirasakan oleh tubuh (badan) secara langsung, berakibat ke "fisik" orang yang berpuasa.
  • Orang yang berpuasa mampu menahan hawa nafsunya dari makan, minum dll dalam jangka waktu 14 jam. Segala penyakit yang timbul, pada awalnya bermula dari makanan yang kita makan dan kemudian terhimpun di dalam perut. Jika kita tidak menjaga pola makan serta kebersihan makanan yang kita konsumsi, maka akan mengakibatkan mekanisme yang salah dalam tubuh kita yang akhirnya muncullah penyakit. Hal ini adalah mutlak kesalahan kita sendiri. Maka dengan berpuasa, terjadi pengosongan lambung (perut) sehingga terjadi pembersihan dari toksin (kotoran, racun) yang masuk ke dalam perut kita, sehingga dengan berpuasa dapat menambah kesehatan kita. Itulah sebabnya di dalam dunia kedokteran juga mewajibkan pasien untuk melakukan puasa selama dua atau tiga hari lamanya sebelum dilakukan operasi. Selain itu, dengan puasa dapat mempercepat penyembuhan pasca operasi.
Selain berpahala,,,ternyata dengan puasa banyak sekali manfaat yang akan kita peroleh.
Rugi banget kan...yang sengaja gak puasa Ramadhan...?!

So...tetap semangad ya...!!!


Baca juga:

No comments:

Post a Comment

Kita jalin silaturrahmi dan persahabatan dengan mengisi kotak komentar meskipun sepatah dua patah kata...!!!